Tuesday, January 26, 2021

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 September 2011 (Bgn 5)

 

 

Hari ini jika kita menginginkan masyarakat dunia jadi stabil, harmonis dan damai, dari mana harus memulainya? Dari diri sendiri. Bagaimana caranya? Mampu bersabar terhadap segala cobaan dan penderitaan, mampu menjalani hidup susah.

 

Buddha mengajarkan kepada kita, “Dengan disiplin sila sebagai Guru, dengan menahan derita sebagai guru”, dua kalimat ini dapat menyelamatkan dunia kita sekarang ini.

 

Anda dapat bersabar menahan hidup susah, menjalankan sila adalah menaati peraturan, anda dapat menaati peraturan, apa yang diajarkan oleh Leluhur kita yakni Lima Bentuk Hubungan Antar Manusia, Lima Kebajikan, Empat Ikatan Sosial dan Delapan moralitas, hendaknya dapat diamalkan dan diwujudkan, dimulai dengan menerapkannya ke dalam kehidupan keseharian, dalam pekerjaan dan interaksi sosial.   

 

Hal ini tidaklah gampang, harus bersabar menahan diri, ketika semua orang tidak sudi melakukan pekerjaan tersebut, biarlah saya yang menyelesaikannya! Jika anda tidak sanggup menahan derita, maka anda tidak mungkin dapat mematuhi peraturan, jika dapat mematuhi peraturan, pasti dapat bersabar pada penderitaan, memberi teladan yang baik bagi masyarakat.

 

Untuk mendidik orang zaman sekarang dibutuhkan tindakan nyata, jika diri sendiri saja tidak mampu mewujudkannya, cuma pintar berteori, maka orang lain akan memandang rendah padamu, tidak memercayai omongan-mu.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 September 2011

 

Mengenal Istilah Dalam Ajaran Konfusius :

http://komcit.blogspot.com/2014/10/mengenal-istilah-dalam-ajaran-konfusius.html

 

今天要想社會恢復到安定和平,從哪裡做起?從自己做起。怎麼做?吃苦。佛教給我們的,「以苦為師,以戒為師」,佛這兩句話能救當前世界。你能吃苦,持戒就是守規矩,你能守規矩,老祖宗教導我們的五倫、五常、四維、八德,不折不扣的把它做到,從生活當中做到,從工作當中做到,從處事待人接物當中去做到。這很苦,大家都不幹,我幹!你不能吃苦,你就不能守規矩,能守規矩一定能吃苦,給社會大眾做榜樣。教現在的人,身教是第一,你自己沒有做到,口裡說得再好,人家輕視你,不相信你。唐朝智者大師說過,「能說不能行,國之師也」,現在這個國師沒用,沒人相信他。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第五九五集)  2011/9/15  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0595

 

 

 


Master Zhizhe hidup pada masa Dinasti Tang, berkata “Dapat berteori namun tidak sanggup mengamalkan, dijuluki guru negara”, masa kini guru negara ini tidak berguna, tidak ada yang memercayainya.

 

Zaman dulu guru negara dapat membantu menyelesaikan memecahkan masalah kekaisaran, kini guru negara sudah tidak efektif lagi, tidak ada orang yang memercayainya.  

 

Orang masa kini membutuhkan mustika negara, apa maksudnya? Yakni diri sendiri mampu mengamalkannya, serupa dengan Buddha Sakyamuni mampu mengamalkan apa yang telah disampaikanNya kepada orang lain.

 

Dapat bersabar terhadap penderitaan yang tidak sanggup dipikul orang lain, dapat menaati peraturan yang tidak sanggup dijalani orang lain pada umumnya, inilah mustika negara, memberikan teladan dalam bentuk tindakan nyata untuk diperlihatkan kepada semua orang, agar mereka dapat tercerahkan dan kembali ke jalan yang benar.

 

Zaman dulu guru negara masih berguna, sekarang guru negara sudah tidak efektif lagi. Tindakan diri sendiri mesti sesuai dengan Dharma, dapat menjadi teladan bagi semua orang, barulah efektif.

 

Siapa yang bersedia mengorbankan diri demi bersumbangsih? Insan yang sanggup melakukannya adalah mustika! Barulah sekarang apa yang dikatakan oleh Konfusianisme, Buddhisme dan Taoisme; Buddhisme mengatakan Maitri Karuna, Konfusianisme mengatakan ketulusan dan memaafkan, Taoisme mengatakan setia dan dapat dipercaya, jadi efektif. Andaikata tidak ada orang yang mau mengamalkannya, maka tidak boleh.

Aksara = zhong, artinya adalah ketulusan hati, hati yang benar, tidak menyimpang ke arah yang sesat, yaitu hati nurani. Dalam menjalani kehidupan keseharian dan berinteraksi dengan orang lain, mesti menggunakan ketulusan hati, tidak menyimpang ke arah sesat.

 

Aksara = shu, artinya memaafkan orang lain, tak peduli orang lain berbuat salah, semuanya juga harus dimaafkan.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 September 2011

 

從前國師能幫助國家治天下,現在國師沒用了,沒人相信他。現在人要國寶,國寶是什麼?就是自己能做到,像釋迦牟尼佛那樣,國寶!能吃一切人不能吃的苦頭,能守一般人不能守的規矩,這是國寶,表現給大家看,讓大家覺悟,讓大家回頭。從前國師管用,現在國師不管用了。自己一定所作所為有法有則,能為社會一切大眾做榜樣,這個社會才有救。什麼人肯做這樣的犧牲奉獻?能做這個犧牲奉獻的,寶!然後儒釋道三家所說的,佛家講的慈悲,儒家講的忠恕,道家講的忠信,就起作用了。如果沒有人做,不行。忠是真心,忠的意思讓我們看到這個符號就想到,心要在正中,不偏不邪,這是什麼?就是良心。生活處事待人接物要用忠心,不偏不邪。恕,原諒別人,無論什麼人做錯事情,統統要原諒。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第五九五集)  2011/9/15  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0595

 

 

 

 

Maitri Karuna Buddha, kita telah membacanya di dalam sutra ini (Sutra Usia Tanpa Batas bab 33), mengapa kita harus memaafkan orang lain yang menyakiti diri kita? Oleh karena sejak kecil tidak ada orang yang mendidiknya, barulah hari ini dia berbuat jahat, apakah anda boleh menyalahkan dirinya?

 

Ayahbunda-nya tidak mendidik dirinya, guru juga tidak berdaya mendidiknya, Opa Oma-nya juga tidak mendidiknya, Kakek buyut dan Nenek buyutnya juga tidak mendidiknya, hari ini dia berbuat jahat, siapa yang patut disalahkan?

 

Makanya Buddha berkata dengan bagus, “Para pendahulu, mereka tidak bertemu Buddha Dharma, tidak mengerti kebenaran alam semesta dan kehidupan manusia, maka itu melakukan banyak karma buruk. Mereka tidak mengenal Buddha Dharma, tidak mengerti belajar Ajaran  Buddha, juga tidak ada kalyanamitra yang membimbing mereka, di dalam kondisi demikian tidak dapat menyalahkan mereka.”

 

Para pendahulu-nya tidak mengenal pendidikan etika moral, jadi mereka bukan sengaja tidak mendidik anak cucunya, hanya saja mereka tidak tahu. Orang Tiongkok telah mengabaikan pendidikan kesusilaan warisan Leluhur paling tidak sudah dua abad lamanya, bayangkan, sudah berapa generasi!

 

Seabad yang silam telah mengabaikan pendidikan etika moral, makanya orang zaman dulu berkata “Dapat berteori namun tidak dapat mengamalkannya”, sedangkan dua abad yang silam, mereka masih “Dapat berteori dan juga dapat mengamalkannya”, makanya kondisi masyarakat kala itu masih aman sentosa.

 

Pada akhir masa Dinasti Qing, sejak Ibu Suri Cixi mengambil alih tampuk kekuasaan, pendidikan kesusilaan mulai terabaikan. Terhadap Ajaran Buddha dan budaya warisan Leluhur, Ibu Suri Cixi menanggapinya dengan dingin, dia lebih memercayai setan dan malaikat.  

 

Setelah Dinasti Qing runtuh, selama seabad terakhir tidak ada yang membahas tentang pendidikan kesusilaan, di dalam masyarakat tidak terdengar gaungnya lagi, maka itu mengapa masyarakat Tiongkok modern terhadap budaya warisan Leluhur, jadi begitu asing, orang yang membahasnya tidak ada lagi, orang yang mengamalkannya juga tidak ada lagi, mereka tidak tahu bahwa ajaran yang bagus ini pernah eksis pada masa silam.   

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 September 2011

 

Penjelasan Sutra Usia Tanpa Batas :

http://sutrausiatanpabatas.blogspot.com/

 

佛的慈悲,我們在這個經上讀過,為什麼要原諒他?他從小沒人教,他今天做壞事情,你能責備他嗎?父母沒教他,老師沒教他,再前上一代,祖父母沒教他,再上一代曾祖父母沒教他,他今天犯的過失怪誰?所以佛說得好,先人無知,不識道德,這個話怎麼說?先人就疏忽了教育,對於倫理道德的教學他不知道,不是不教,他不知道。我們中國人把倫理道德祖宗這些教學,至少丟掉兩百年了,多少代!前面一百年疏忽了,就是古人所說的「能說不能行」,兩百年前不是的,說了都能做到,所以他社會好。滿清末年,慈禧太后主政的時候就疏忽了,慈禧太后對傳統文化、對佛教不重視,她相信鬼神。滿清亡國之後這一百年沒人講了,在社會上聽不到了,所以中國人對儒釋道非常陌生,講的人沒有了,做的人更沒有了,不知道中國過去有這些好東西。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第五九五集)  2011/9/15  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0595