Friday, July 31, 2020

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 25 Mei 2011 (Bgn 1)


Metode pelatihan diri yang diajarkan “Sutra Usia Tanpa Batas” adalah memfokuskan diri melafal Amituofo berkesinambungan. Apabila kita telah memahaminya, telah tercerahkan, maka terhadap segala sesuatu di dunia ini, semakin tawar semakin bagus.

 

Jika membangkitkan hati Maitri Karuna, ingin menyelamatkan para makhluk, kalau memang ada jodoh maka lakukanlah, bukan menyuruhmu tidak boleh melakukannya; sebaliknya kalau tidak punya jodoh, janganlah memaksakan kehendak, urusan menyelamatkan para makhluk, setibanya di Alam Sukhavati nanti, setelah mencapai kesempurnaan barulah melakukannya, pemikiran begini barulah betul.

 

Dalam satu kelahiran mencapai kesempurnaan, ini adalah urusan besar, tidak ada lagi urusan lain yang lebih besar daripada hal ini; dengan perkataan lain, urusan mencapai KeBuddhaan adalah hal yang paling penting, sedangkan urusan menyelamatkan orang lain bukanlah yang terpenting. Apa alasannya?

 

Sebelum mencapai KeBuddhaan, terus terang saja, anda takkan mampu menyelamatkan para makhluk, hanya setelah anda berhasil mencapai KeBuddhaan, barulah anda mampu menyelamatkan para makhluk, pemikiran ini sangatlah penting.

 

Apa yang disampaikan oleh Buddha dan Bodhisattva, Guru Sesepuh dan praktisi senior, setiap kalimatnya adalah perkataan sejujurnya.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 25 Mei 2011

 

「由上可見,一心之境甚為幽深。是故本經,宗於專念」,本經教人修行的方法,就是一向專念阿彌陀佛。如果我們真的聽懂、真的覺悟了,在這個世間,一切人事物愈淡薄愈好。真正發慈悲心,想度這些苦難眾生,我們有緣應該要做,不是叫你不做;如果沒有緣,不要去攀緣,度眾生的事情,等到極樂世界圓滿成就之後再做,這個想法就對了。一生圓滿成就,這是大事,沒有比這個更大的事情了;換句話說,沒成佛的人成佛要緊,度眾生不要緊。為什麼?沒成佛,說老實話你也度不了眾生,只有你成佛之後,你才真正度得了眾生,這個觀念非常重要。佛菩薩、祖師大德告訴我們的,句句都是實話。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四二二集)  2011/5/25  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0422


 

 

 

Master Ouyi mengatakan, ”Membangkitkan keyakinan, melafal berkesinambungan”, tanpa keraguan sama sekali, benar-benar dapat mewujudkan pikiran tidak terpencar, tidak ragu dan tidak terputus. “Siang malam melafal 100 ribu kali, atau 50 ribu kali, atau 30 ribu kali, yang penting jangan kian melafal kian berkurang jumlahnya”.

 

Bagaimana cara melafalnya, terpulang kembali pada kondisi diri sendiri, kalau dalam sehari dapat melafal 100 ribu kali, kondisi kehidupannya pasti sangat lumayan. Mengapa demikian?

 

Dia tidak perlu bekerja cari nafkah, sandang, pangan dan papan terpenuhi, bahkan ada pelayan yang meladeni segala keperluan hidupnya, alangkah besarnya pahala begini.

 

Dia dapat melafal 100 ribu kali, atau 50 ribu kali, atau 30 ribu kali, merupakan insan yang berpahala besar, 30 ribu lebih mudah diwujudkan.

 

Saya pernah melihat ada praktisi yang sepanjang hidupnya belajar ajaran Zen, ajaran Tantra, ajaran Tiantai sekaligus juga melafal Amituofo, sampai ketika dia berusia 80 tahun barulah menyadari, ternyata Zen, Tantra, Tiantai tidak terpakai, akhirnya dia melepaskan semua metode, beralih memfokuskan diri pada pelafalan Amituofo.

 

Dia bilang padaku tiap hari dia melafal 30 ribu kali. Tepat! Dia telah lanjut usia, lantas bagaimana cara dia melafal sehari 30 ribu kali? Dia menghitung sampai 30 ribu kali, tiap hari takkan kurang.

 

Dia tinggal di dusun, usai sarapan jalan santai di luar rumah, satu kali berkeliling butuh waktu 2-3 jam, 30 ribu lafalan pun selesai dilafal. Satu langkah melafal satu kali, yang juga berarti dia telah berjalan 30 ribu langkah, sambil olahraga sambil melafal Amituofo, cara ini bagus!

 

Jika mengandalkan tasbih malah sulit terfokus, jadi menggunakan cara Master Yin Guang, yakni menghitung dari angka 1-10, lalu diulangi lagi dari angka 1-10, cara ini dapat memfokuskan pikiran.

 

Melafal Amituofo adalah belajar memfokuskan pikiran, bukan pada berapa banyak jumlah lafalan.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 25 Mei 2011

 

下面這個話還是蕅益大師講的,「只貴信得及」,真相信,「守得穩,直下念去」,一點懷疑都沒有,真正做到不夾雜、不懷疑、不間斷。「或晝夜十萬,或五萬、三萬,以決定不缺為準」。怎麼個念法,要看自己的生活環境,一天能念十萬聲,他的生活環境一定非常好。為什麼?他不需要工作,衣食住行有人伺候,有人照顧他,這個福報就大了。他可以念十萬、念五萬、念三萬,都是有大福報的人,三萬比較容易。我見過有些老居士晚年退休之後,他也學禪、也學密、也學教、也念佛,到最後八十多歲退休了,覺得禪、教、密都用不上力,最後全放棄了,死心塌地念佛,告訴我每天念三萬聲。正確!而且年歲大了,他三萬聲怎麼念?三萬聲是計數,每天不缺。他住在鄉下,在鄉下散步,吃了早飯出去散步,轉一圈大概兩個小時,二、三個小時,三萬聲佛號念完。他是一步一聲佛號,也就是說他走了三萬步,又是運動又是念佛,這個方法好!如果掐念珠計數不能攝心,那就用印光法師的方法,不必計數,就是這個佛號十句十句一直念到底,這個方法能攝心。念佛這個法門是講究真實功夫,不在念佛多少聲,貴在攝心。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四二二集)  2011/5/25  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0422

 

 

 

 

Melafal Amituofo adalah belajar memfokuskan pikiran, bukan pada berapa banyak lafalan. Memfokuskan pikiran adalah tidak ragu, tidak terpencar. Meskipun bukan merupakan hati sejati (ketulusan hati), namun tidak ragu dan tidak terpencar adalah terjalin dengan hati sejati, kekuatan ini sangatlah besar, terjalin dengan Buddha Amitabha; sebaliknya jika masih ada keraguan, pikiran masih bercabang-cabang, maka takkan bisa terjalin.

 

Buddha Sakyamuni menyampaikan pada kita, “Setiap lafalan Amituofo terjalin dengan Buddha Amitabha, lafalan demi lafalan terjalin dengan Buddha Amitabha”, kalimat ini sangat penting sekali.

 

Masih ada kalimat lainnya yakni “Hati suci maka Tanah Buddha pun suci”, walaupun sehari mampu melafal hingga 100 ribu kali, tetapi hati tidak suci, kekotoran batin dan tabiat masih begitu berat, maka tidak dapat terlahir ke Alam Sukhavati, cuma bisa sekadar menanam akar kebajikan.

 

Walaupun akar kebajikan dan berkah kebajikan sangat tebal, namun jodoh untuk terlahir ke Alam Sukhavati belum masak, dalam satu masa kehidupan sekarang tidak dapat terlahir ke Negeri Buddha Amitabha.

  

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 25 Mei 2011

 

念佛這個法門是講究真實功夫,不在念佛多少聲,貴在攝心,就是要求不懷疑、不夾雜。不懷疑、不夾雜雖然不是真心,跟真心相應,跟真心接近,感應的力量特別強,與阿彌陀佛感應道交;如果有疑、有雜念,感應就沒有了。佛祖告訴我們,要求我們「一念相應一念佛,念念相應念念佛」,這句話非常重要。還有一句話告訴我們,「心淨則佛土淨」,一天雖然念十萬聲,心不清淨,煩惱習氣還很重,那不能往生,那只是說種善根。善根福德雖然深厚,往生的緣不具足,這一生不能往生。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四二二集)  2011/5/25  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0422

 

Thursday, July 30, 2020

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Mei 2011 (Bgn 4)


Konfusius berkata “Menghormati setan dan malaikat, tetapi harus menjauhinya”, makna perkataan ini sungguh mendalam, “Tetapi harus menjauhinya” artinya anda jangan mendekati dan belajar darinya, cuma harus dihormati. Konfusius bilang menghormati setan dan malaikat, berarti setan dan malaikat itu benar-benar ada, tetapi janganlah belajar padanya.

 

Sementara itu orang zaman sekarang adalah menghancurkan kelenteng, jadi jauh berbeda dengan sikap insan zaman dulu. Zaman dulu, banyak legenda tentang setan dan malaikat, contohnya Ji Xiao-lan, penulis dengan segudang ilmu, dia menulis sebuah buku berjudul “Yue wei caotang biji” atau “Catatan Mengamati Pondok Jerami”, yang khusus mencatat kisah tentang setan dan malaikat.

 

Buku ini sangat tebal, dia bukan asal mengarang saja, tetapi memang ada tercantum di dalam naskah-naskah kuno, dia hanya mengumpulkan dan menjadikannya satu buku saja.

 

Ditambah pengalamannya secara langsung, apa yang pernah dilihatnya, didengarnya, yang pasti bukanlah rumor, dia mencatatnya, jadi bukan palsu.

 

Sayangnya kita menganggap buku ini adalah buku novel, cuma buat sekedar hiburan saja. “Kisah Aneh Liaozhai” karya Pu Songling, juga bukan asal karang saja, saya percaya itu adalah kisah nyata.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Mei 2011

 

  天地鬼神他是不是真有?我們應當去研究,應當去了解、去認識他,不能人云亦云。我們從小接受學校教育,學校教我們破除迷信,我們都把這個看成是迷信。孔夫子「敬鬼神而遠之」,他說這句話意思很深,「而遠之」的意思就是你不要迷信他,要不要尊敬?要。他敬鬼神,那就肯定有鬼神,但是不要迷信他。鬼神說的合理合法,可以做參考;說得不合理、不合法,你就不要相信他。孔子對鬼神是這麼個態度。現在人要把鬼神鏟除,要把他銷毀,跟古人的態度不一樣。佛跟道,其實儒也不例外,對這個事情有研究。自古以來,傳說鬼神這些故事很多很多,前清編《四庫全書》的紀曉嵐,博學多聞,他寫了一部書《閱微草堂筆記》,專門記載這些鬼神的事情。這部書分量很大,他不是虛構的,古籍裡頭有的,他把它抄在一起。還有當時親眼所見、親耳所聞,絕對不是造謠生事,都記錄下來,不是假的。我們看這些書都把它當小說看,消遣。《聊齋誌異》,那不是編造的,我相信都是真實的故事。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四二一集)  2011/5/19  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0421

 

 

 

 

Yang harus kita lakukan sekarang adalah meredakan bentuk-bentuk pikiran kita, bagaimana caranya? Melafal Amituofo. Tiap hari melafal Amituofo, melafal Amituofo adalah meredakan bentuk-bentuk pikiran, bentuk-bentuk pikiran adalah karma buruk, meredakan bentuk-bentuk pikiran adalah mengeliminasi karma buruk.

 

Setelah memahami kebenaran ini, barulah anda akan melakukannya dengan serius. Kita mengetahui niat pikiran kita tidaklah baik, terhadap orang lain, terhadap segala urusan, atau terhadap makhluk hidup dan benda mati, kita hanya mengutamakan kepentingan sendiri dan keuntungan pribadi, segalanya ditujukan untuk merugikan orang lain demi menguntungkan diri sendiri.

 

Semua niat pikiran dan tindakan begini akibatnya adalah jatuh ke tiga alam rendah, balasan yang akan diterimanya adalah siksaan di tiga alam penderitaan, sungguh menyengsarakan, jangan lagi melakukannya.

 

Maka itu harus menjadikan lafalan Amituofo sebagai “Memelihara kebiasaan menjadi sifat”, menggantikan bentuk-bentuk pikiran menjadi lafalan Amituofo, sehingga melafal Amituofo menjadi sebuah tabiat, setiap saat niat pikiran yang timbul adalah melafal Amituofo, memeliharanya jadi sebuah kebiasaan. Selain lafalan Amituofo, tidak ada bentuk pikiran lainnya, anda pasti berhasil terlahir ke Alam Sukhavati.

 

Patut diketahui, bentuk pikiran apapun adalah karma tumimbal lahir, apalah artinya! Hendaknya mengganti bentuk-bentuk pikiran menjadi lafalan Amituofo, dengan demikian saat menjelang ajal, baik satu lafalan hingga sepuluh lafalan, juga dapat terlahir ke Alam Sukhavati.

 

Giat melafal Amituofo, mengeliminasi rintangan karma diri sendiri. Melafal Amituofo adalah mengeliminasi rintangan karma, tidak melafal Amituofo adalah menambah rintangan karma, kebenaran ini, fakta ini, tidak boleh tidak dipahami.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Mei 2011

 

我們現在就要幹,要克服我們的妄念。用什麼方法克服?用念佛,天天念佛,念佛就是克服妄念,妄念就是罪業,克服妄念就是消罪業。這道理明白了,你就會真幹了。我們知道我們念頭不善,對人、對事或對物都是自私自利、都是損人利己。這些念頭、這些行為都是在三惡道,它將來感的果報都是三惡道,太苦了,不能再幹。所以要把念佛,「積習成性」,把這些雜念統統換成念佛,讓念佛成為一種習氣,隨時隨地起心動念就是阿彌陀佛,把它養成這樣的習慣。除阿彌陀佛之外,沒有雜念,你往生決定成功。一定要知道,什麼念頭都是輪迴業,有什麼意思!應當把所有的念頭統統換成阿彌陀佛,「善根堅固」,就對了。臨命終時這些情形,一念、十念往生,我們知道就好了,也別放在心上。努力念佛,消除自己的業障。念阿彌陀佛就是消業障,不念阿彌陀佛就是增長業障,這個道理、這個事實,不能不知道。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四二一集)  2011/5/19  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0421

 

 

 

 

Dalam waktu keseharian, kita harus memelihara kebiasaan melafal Amituofo sehingga menjadi tabiat, saat menjelang ajal dengan mudah dapat teringat melafal Amituofo.

 

Sebaliknya jika dalam waktu keseharian tidak membiasakan diri melafal Amituofo, saat menjelang ajal takutnya kelupaan melafal Amituofo, bersusah payah melafal Amituofo seumur hidup, namun akhirnya malah tidak tahu melafalnya, sungguh patut disayangkan!

 

Saat permulaan saya menjadi Bhiksu, bertemu dengan seorang Upasaka, saya lupa namanya. Lebih dari 50 tahun yang silam, saya ditahbiskan di Vihara Linji.

 

Di Vihara Linji terdapat perkumpulan pelafal Amituofo, Upasaka ini bertindak sebagai wakil ketua. Seminggu se-kali mereka berkumpul di Vihara Linji melafal Amituofo bersama, dia menjadi ketua kebaktian, memimpin umat dengan baik, sangat tulus.

 

Saat menjelang ajal, penampilannya sungguh buruk, dia takut mati. Dia menyuruh para sahabat Dharma jangan melafal Amituofo untuknya, tapi ganti dengan melafal nama Bodhisattva Avalokitesvara atau Guan Shi Yin Pu Sa, dia masih ingin hidup, namun apa daya ajal telah tiba, makanya dia tidak terlahir ke Alam Sukhavati, sungguh patut disayangkan.

 

Lihatlah, jabatannya wakil ketua perkumpulan pelafal Amituofo, saat ajal menjelang malah takut mati. Setiap minggu memimpin umat melafal Amituofo, dia sendiri juga ikut melafal Amituofo, tetapi dia tidak memeliharanya jadi kebiasaan, makanya saat menjelang ajal tidak mampu bertindak sebagai pengendali, banyak orang yang merasa prihatin dan turut menyesalinya.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Mei 2011

 

我們在日常生活當中,要培養念佛的習氣,臨命終時佛號就很容易念出來。平常不念佛,到臨終佛號怕的是提不起來,念了一輩子的佛,到最後不會念,可惜!我初出家的時候,遇到一位居士,這個居士的名字我記不得了。五十多年前,我在臨濟寺出家,臨濟寺有個念佛會,他是副會長。一個星期他們在臨濟寺念一次佛,他當維那,帶得很好,很虔誠。臨命終時,相非常不好,他怕死。臨終時叫家人不要念阿彌陀佛,念觀世音菩薩,他還想活下去,所以這個人沒有往生,非常可惜。你看念佛會的副會長,到那個時候貪生怕死。每個星期帶別人念佛,他自己也念佛,沒有能夠養成念佛的習氣,所以臨命終時不能做主,多少人都感到惋惜。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四二一集)  2011/5/19  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0421

 

 

 

 

Betapa pentingnya peranan Zhunian atau kegiatan membantu pasien melafal Amituofo. Hendaknya kita membantu mengantar orang lain ke Alam Sukhavati.

 

Pada momen begini, jangan lagi membicarakan hal lainnya dengan si pasien, tetapi nasehatilah dia supaya melafal Amituofo dan membulatkan tekad terlahir ke Alam Sukhavati.

 

Nasehatilah dia supaya mengikuti hadirin melafal Amituofo, sampai bersua dengan Buddha Amitabha barulah boleh mengikutiNya, jika belum melihat kehadiran Buddha Amitabha, maka tidak boleh pergi dulu.

 

Melihat sosok siapapun, juga tidak boleh mengikutinya, melihat kemunculan Buddha atau Bodhisattva selain Buddha Amitabha, juga tidak boleh mengikutinya. Perkataan ini sangat penting adanya, saat menjelang ajal harus menekankan pada poin ini.

 

Saat menjelang ajal para sahabat Dharma membantumu melafal Amituofo, supaya dirimu tidak dilanda kepanikan dan ketakutan, dalam iringan suara lafalan Amituofo, kesadaran (vijnana)-mu akan meninggalkan tubuh kasar.

 

Andaikata vijnana-mu mengikuti hadirin melafal Amituofo, saat itu Buddha Amitabha pasti datang menjemputmu. Sebelum napasmu terputus, terlebih dulu anda akan melihat kehadiran Buddha Amitabha, anda akan memberitahu para hadirin, Buddha Amitabha telah datang menjemputku, maka ini merupakan bukti bahwa anda telah terlahir ke Alam Sukhavati.

 

Namun kadang kala ada pasien yang menderita penyakit berat, kondisi tubuhnya sangat lemah, napasnya juga sangat lemah, ketika melihat Buddha Amitabha datang menjemput, dia mengatakannya keluar, tetapi tidak kedengaran, kita hanya melihat bibirnya bergerak seolah-olah sedang mengatakan sesuatu. Entah apa yang ingin disampaikannya, apakah dia ingin mengatakan Buddha Amitabha telah datang menjemputnya?

 

Tetapi dia meninggal dengan damai, juga muncul fenomena istimewa, sebagian ada yang memberi mimpi kepada sanak keluarganya. Setelah meninggal dunia beberapa hari kemudian, dia memberi mimpi kepada sanak keluarga atau sanak saudara atau teman-temannya, memberitahu bahwasannya dia telah terlahir ke Alam Sukhavati, ini nyata adanya.

 

Jika tidak terlahir ke Alam Sukhavati, dia takkan berdaya memberi mimpi, setelah berhasil terlahir ke Alam Sukhavati, dia memiliki kemampuan menggunakan cara ini guna menyampaikan pesan.

 

Ini juga merupakan sebuah jasa kebajikan, apa alasannya? Sebagai bukti pada keluarga, kerabat dan sahabatnya, bahwasannya dia telah berhasil terlahir ke Alam Sukhavati.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Mei 2011

 

    後面接著,這就講臨終助念的重要。「各宜同志三五」,每個人應該,宜是應該,有志同道合三、五人,「預結言要」,大家預先有個約定,哪一個走了,我們要幫助他助念。「臨命終時,迭相開曉」,要送往生,要幫助他。他不想往生,在這個時候要勸他往生,不說任何閒話,一定要勸他往生。叫他跟著大家一起念,見到阿彌陀佛就可以走,沒有見到阿彌陀佛不能走。見到任何人都不能跟他去,見到別的佛菩薩,不是阿彌陀佛,不是觀世音菩薩,都不可以跟他走。這個話重要,臨終時候要特別提醒。「為稱彌陀名號,願生安樂國,聲聲相次,使成十念」,幫助他在最後成就十念往生。「譬如臘印之泥,印壞文成。此命斷時,即是生安樂國時,一入正定聚,更何所憂。各宜量此大利,何不預剋念也。」這段話好,末後舉個比喻,譬如臘印,用臘刻成的印,再用金屬來鑄印。譬如銅印,銅倒在這個臘上,臘壞了,印成了,這個印就成功,這是古時候鑄印的方法。用這個來做比喻,念佛就譬如臘印,往生就譬如文成。

 

  臨命終時大家幫助你念佛,助念,讓你安安穩穩,不驚不怖,在佛號當中捨報,你的神識離開你的身體。神識如果清醒,跟著大家一起念佛,這個時候阿彌陀佛一定來接引你。還沒有斷氣,你看到阿彌陀佛,你會告訴大家,佛來接引我了,這個是真往生,這不是假的。有時候他病得很重,體力很衰,氣很弱,看到佛來接引,他說話沒有聲音,你看他口在動,他想講話沒說出來。想講什麼話不知道,是不是他看到佛來接引,想告訴大家?但是這樣走了,很安詳走了,也有瑞相,一般有託夢這個情形。走了之後幾天,他託夢給他的親朋好友,告訴他已經往生了,這是真的不是假的。沒有往生,他沒有法子來託夢,真正往生,他可以用這種方法傳遞信息。這也是一種功德,為什麼?給這些親朋好友、念佛的同修做證明,他真往生了,這個不是假的,這是好事情。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四二一集)  2011/5/19  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0421

 

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Mei 2011 (Bgn 3)


Manusia hendaknya hidup layaknya seorang manusia yang seutuhnya, orang Tiongkok menetapkan standarnya adalah “Lima jenis kebajikan ajaran Konfusius”, “Lima jenis hubungan manusia yang beradab”, “Empat Ikatan Sosial” dan “Delapan Moralitas”, inilah standar orang Tionghoa.

 

“Lima jenis hubungan manusia yang beradab” adalah hubungan antar manusia, antara lain :

1.    Hubungan antar ayah dan anak 

Ayahbunda harus mendidik dan menjadi teladan yang baik bagi anaknya dan anak harus berbakti pada ayahbunda.

2.    Hubungan antar suami istri

Suami dan istri menunaikan tanggung jawab berdasarkan peranan masing-masing.

3.    Hubungan antar saudara

Antara abang, kakak dan adik harus saling hormat menghormati dan saling sayang menyayangi.

4.    Hubungan antar pimpinan dan bawahan

Harus ada makna kesetiaan.

5.    Hubungan antar sahabat

Harus dapat dipercaya

 

“Lima jenis kebajikan ajaran Konfusius” adalah :

: rén : kemuliaan (welas asih)

: yì     : kebenaran

: lǐ      : kesusilaan

: zhì  : kebijaksanaan

: xìn  : dapat dipercaya

 

Ini merupakan syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi manusia seutuhnya. Seseorang yang mengabaikan Lima jenis kebajikan ini, maka tidak dapat disebut sebagai manusia lagi.

 

Budaya warisan Leluhur Tiongkok bila diambil esensi-nya tidak melampaui 12 kata yakni “bakti, persaudaraan, setia, dapat dipercaya, kesusilaan, kebenaran, kejujuran, tahu malu, kemuliaan, mengasihi, harmonis, perdamaian”.

 

Apabila 12 kata ini telah diamalkan, maka anda adalah manusia yang telah memenuhi standar, anda takkan kehilangan wujud manusia, kelahiran berikutnya anda pasti akan lebih baik dari masa kehidupan sekarang.

 

Andaikata 12 kata ini dapat diamalkan secara menyeluruh, pahala-mu bukan lagi di Alam Manusia, tetapi di Alam Dewa atau Surga, kelahiran berikutnya anda naik ke Surga, menikmati berkah Surgawi.

 

Sedangkan bagi praktisi pelafal Amituofo, bila mengamalkan tata susila dan melafal Amituofo, pasti terlahir ke Alam Sukhavati.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Mei 2011

 

Mengenal Istilah Dalam Ajaran Konfusius :

http://komcit.blogspot.com/2014/10/mengenal-istilah-dalam-ajaran-konfusius.html

 

 

人必須要像個人的樣子,中國人的標準是五常、五倫、四維、八德,這是中國人。五倫是講人與人的關係,父子有親、夫婦有別、君臣有義、長幼有序、朋友有信,這是人跟人的關係。它的核心就是父子有親,親愛是天性,在佛法講是性德,自性裡頭本有的。這個性德不但要保持,還要發揚光大,愛自己、愛父母、愛兄弟、愛親戚、愛家族、愛朋友、愛鄰里鄉黨。再往外一層一層向外推,「凡是人,皆須愛」。佛法更大,愛一切眾生,愛山河大地,這是人。五常,仁義禮智信,這做人必須具備的條件,人要把五常丟掉,那就不是人了。中國傳統文化的精髓,歸納起來不外乎十二個字,「孝悌忠信,禮義廉恥,仁愛和平」這十二個字。十二個字都做到,你是個標準的人,你不會失人身,你來生一定比這一生更好。如果這十二個字統統都能夠奉行,念念在心,你的福報就不在人間,在天上去了,你來生是到天道,享天福去了。用這樣的心情去念佛決定得生,生凡聖同居土。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四二一集)  2011/5/19  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0421

 

 

 


Di dalam “An-Le-Ji” tercantum bahwa “Sepuluh lafalan tampaknya tidak sulit, tetapi orang awam, hatinya serupa kuda liar, ....................”

 

Perkataan ini adalah sejujurnya. Sepuluh lafalan tampaknya sangat gampang, namun bagi orang awam justru sangat sulit, di mana letak kesulitannya? Suasana hati yang labil dan mudah tersinggung, bentuk-bentuk pikiran bermunculan tanpa henti, cuma sepuluh lafalan dia juga sulit terfokus, ini nyata adanya.

 

Jangankan bilang sepuluh lafalan, satu lafalan saja dia juga tidak sanggup melafalnya keluar. Inilah yang kita sebut sebagai tidak punya akar kebajikan, berkah kebajikan.

 

Tidak punya akar kebajikan lantas bagaimana? Dia tidak percaya, anda jelaskan padanya dia juga tidak paham, ini dikarenakan tidak punya akar kebajikan.

 

Tidak punya berkah kebajikan, makanya dia tidak bersedia melafal, dia masih mendambakan dunia ini, tidak ikhlas meninggalkannya, kemelekatan pada perasaan (suka dan benci) begitu mendalamnya. Atau tidak sanggup mengikhlaskan harta bendanya, kedudukannya, dia hanyut dan terlena di dalamnya.

 

Hal begini sudah lumrah pada masa kini, zaman dulu masih lumayan sedikit, mengapa demikian? Orang zaman dulu memandang berat pada Pendidikan Hukum Karma.

 

Pada zaman dahulu di setiap wilayah, kota kecil, terdapat Kelenteng Cheng-huang. Di dalam Kelenteng Cheng-huang pasti ada “Lukisan Sepuluh Pengadilan Neraka”.

 

“Lukisan Sepuluh Pengadilan Neraka” mengungkapkan balasan yang diterima di Neraka, yang diukir pada kayu maupun tanah liat. Semasa kecil di dusun kami, lukisan tersebut merupakan lukisan ukiran tanah liat.

 

Ketika anda berjalan-jalan di dalamnya, sudah serupa dengan berkeliling ke Neraka sejenak, melihat dosa apa yang dilakukan, apa akibatnya, berjelajah sejenak, meninggalkan kesan yang sangat mendalam.

 

Terutama bagi anak kecil, di dusun kami setahun ada beberapa kali, ibu-ibu akan bersembahyang ke Kelenteng Chenghuang, sambil membawa anak-anaknya.

 

Ketika saya berusia 5-7 tahun, tiap tahunnya saya selalu mengikuti Bunda-ku sembahyang ke Kelenteng Chenghuang, saya selalu menyimak “Lukisan Sepuluh Pengadilan Neraka”, setahun kami berkunjung beberapa kali, setiap kali berkunjung saya pasti pergi melihatnya, sehingga kesan ini sangat mendalam terukir di benakku.

 

Saat timbul niat pikiran buruk, langsung teringat pada balasan di “Lukisan Sepuluh Pengadilan Neraka”, hati pun sejuk kembali, tidak berani melakukannya.

 

Hidup susah sedikit tidak apa-apa, asalkan bisa dilalui sudah boleh, takkan sudi menerima balasan buruk kelak. Zaman dulu bangunan Kuil Leluhur, Kelenteng Chenghuang tersebar merata di seluruh Daratan Tiongkok.

 

Dengan memahami Sebab Akibat, makanya tidak berani ada niat buruk, niat jahat tidak ada, mana ada tindakan jahat? Inilah pembatas bagi hati manusia, menimbulkan kegunaan yang besar.

 

Zaman sekarang manusia menganggapnya sebagai kepercayaan takhayul, makanya merusaknya, menghancurkan kepercayaan takhayul. Karena sudah non takhayul makanya masyarakat pun bergolak, tidak ada cara untuk menstabilkannya.

 

Zaman dulu para kaisar menggunakan cara ini guna mendidik dan menstabilkan masyarakat, dunia damai sejahtera, rakyat aman sentosa.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Mei 2011

 

 

「《安樂集》破之曰:十念相續,似若不難」,好像不難,「然諸凡夫,心如野馬,識劇猿猴,馳騁六塵,何曾停息,各須宜發信心,預自剋念,使積習成性,善根堅固也」。這個話說的都是真話。十念好像是很簡單,凡夫也不容易,不容易在什麼地方?他心浮氣躁,妄念不止,就這十念他都念不下去,這是真的。別說是十念,一念都不行。這就是我們常講的沒有善根、福德,沒有善根是說什麼?他不相信,跟他講他聽不懂,這就是沒有善根;沒有福德是他不肯幹,他還懷念這個世間,捨不得離開,情執很深。或者是捨不得他的富貴、他的財產、他的爵位,迷戀在其中。

 

這些事情在現在很普遍,古時候比較好一點,為什麼?古人很重視因果教育。古時候每一個地方,是一個小鎮,那裡頭都有城隍廟。城隍廟裡面一定有閻王殿,十殿閻王。閻王殿裡面顯示的是地獄的果報,泥塑木雕。我們小時候家鄉閻王殿是泥塑的,你進去看一看,就等於說是到地獄去參觀一下,造什麼樣的罪,受什麼樣的報,這個瀏覽一下,印象很深刻。特別是從小,農村裡面的婦女一年總有幾次到城隍廟燒香,帶著小孩。我小時候五、六歲,六、七歲,每年跟著母親城隍廟燒香,總要去看一遍,一年要看三、四遍,印象深刻。起個不善的念頭,就會想到那個閻王殿裡頭的果報,心就涼了,不敢做。生活苦一點無所謂,還過得去,不願意將來受這個果報。古時候,祠堂、城隍廟,在中國這片大地到處都有,非常普遍。孔廟還少,孔廟大概一個縣市裡有一個孔廟。可是城隍廟、土地廟、神廟、祠堂到處都有,敬鬼神,明因果,不敢有惡念。惡念尚且沒有,哪有惡行?這個對於人心的約束、對於人心的規範,起非常大的作用。現在人把它看作是迷信,都毀掉了,破除迷信。是不迷信了,社會動亂,沒有辦法把社會安定下來。古時候這些帝王用這些方法,社會安定,天下太平,人民安居樂業。

 

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四二一集)  2011/5/19  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0421