Sepanjang
hidup kita, kalau berhasil memengaruhi 3-5 orang, maka sudah sangat lumayan
sekali. Anda harus tahu, Bodhidharma (Guru Sesepuh Pertama Aliran Dhyana)
sesampainya di Tiongkok, hanya mewariskan ajaran hingga lima generasi, beliau
hanya meneruskannya pada seorang murid saja (yakni Master Huike, Guru Sesepuh
Kedua Aliran Zen), sampai pada generasi ke-6 yakni Master Huineng, berhasil
mengajarkan 43 orang murid. Baik generasi sebelum maupun sesudah era Master
Huineng, tidak ada yang dapat menyamai prestasinya ini.
Generasi
sebelum era Master Huineng, tidak ada orang yang dapat menyamai prestasinya,
generasi sesudah era Master Huineng juga tidak ada yang dapat menyamai
prestasinya.
Maka itu
kita melihat praktisi senior zaman dulu, kebanyakan tidak ada penerusnya, hal
ini berkaitan dengan jodoh. Bagaimana kalau tidak ada penerus?
Dengan
menggunakan cara berikut ini, menuangkan apa yang telah dipelajari diri sendiri
menjadi tulisan, mewariskannya kepada generasi selanjutnya. Mungkin kelak di
kemudian hari ada orang yang menemukan karya tulis tersebut, mempelajarinya
dengan serius, dengan demikian telah menjadi muridnya.
Perumpamaan
ini dimulai dari Mensius. Mensius tidak berhasil menemukan guru yang cocok, dia
sangat mengagumi Konfusius, tetapi Konfusius telah meninggal dunia, karya
tulisnya masih ada.
Mensius
kemudian menuruti apa yang tercantum di dalam karya tulis peninggalan
Konfusius, memfokuskan diri pada satu Pintu Dharma dan mendalaminya, melatihnya
berkesinambungan untuk jangka panjang, akhirnya dia meraih keberhasilan,
prestasinya melampaui murid-murid yang berada dibawah bimbingan langsung
Konfusius.
Maka itu
di kemudian hari orang Tiongkok memberi gelar pada Konfusius sebagai Suciwan Utama
dan Mensius sebagai Suciwan Kedua. Murid-murid yang berada dibawah bimbingan
langsung Konfusius, tidak ada seorang pun yang berhasil menjadi Suciwan Kedua.
Ini menjelaskan
bahwa jika tidak berhasil menemukan guru yang baik, maka boleh belajar pada
insan zaman dulu, memfokuskan diri pada satu Pintu Dharma dan mendalaminya,
melatihnya berkesinambungan untuk jangka panjang, sehingga menjadi murid insan
zaman dulu, menjadi pewarisnya secara langsung, hal ini bisa diwujudkan!
Umpamanya
lagi, bagi praktisi yang belajar “Avatamsaka Sutra”, jika dapat memfokuskan
diri mempelajari “Penjelasan Sutra” yang ditulis Master Qingliang, sepanjang
hayat memfokuskan diri, maka praktisi ini adalah penerus Master Qingliang,
merupakan murid dari Master Qingliang.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 17 Mei 2011
我們這一生,真正能影響三個、五個就不得了。你要知道,達摩祖師到中國來,單傳了五代,就教一個學生,到惠能第六代才成就四十三個人,空前絕後。惠能大師之前,沒有一個人有這樣成就,之後也沒有看到有一個人這樣的成就。所以我們看到古大德,很多一生沒有傳人,這個東西是緣分,沒有傳人。沒有傳人怎麼辦?著書立說,用這種方法,把自己所學的寫成文字流傳給後世,也許後世有人遇到,認真去學,那就成為私淑弟子。這個例子在中國孟子開始的。孟子遇不到好老師,非常羨慕孔子,孔子已經過世了,但是孔子的書在,整理這些典籍在。他就完全依照孔子留下來的這些典籍,一門深入,長時薰修,他成功了,他的成就超過當年跟孔子在一起的學生。所以,中國後人尊稱夫子為至聖,尊稱孟子為亞聖。夫子自己親自教的學生沒有一個成亞聖的。這說明了,眼前沒有好老師,跟古人學可以,一門深入,長時薰修,就變成古人的弟子,直捷承傳他的,行!學《華嚴》,專學清涼大師的《疏鈔》,一生鍥而不捨,就是清涼的傳人,就是清涼的弟子。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第四一七集) 2011/5/17 香港佛陀教育協會 檔名:02-039-0417
Kita
belajar “Sutra Usia Tanpa Batas”, melatih diri menuruti isi yang tercantum di
dalam “Sutra Usia Tanpa Batas”, memfokuskan diri pada satu Pintu Dharma dan
mendalaminya, melatihnya berkesinambungan selama jangka panjang, maka kita
adalah murid siapa? Murid Buddha Amitabha, ini nyata adanya.
Apabila
anda berhasil menguasai kebenaran yang tercantum di dalam Sutra ini, anda akan memahaminya,
setelah memahaminya anda akan mengamalkannya dengan kesungguhan hati, setelah
mengamalkannya dengan serius maka akan mencapai pencerahan.
Dengan bersungguh-sungguh
mengamalkannya pasti memperoleh pahala besar dan kebijaksanaan besar, barulah dia
dapat berjuang dengan gigih dan mewujudkannya, sebaliknya jika tidak sanggup
mengikhlaskan, maka tidak dapat melepaskan kemelekatan.
Di
benaknya masih mendambakan ketenaran dan keuntungan, hal ini sungguh berbahaya.
Hati yang mendambakan ketenaran dan keuntungan akan terus menggembung tanpa
henti, sampai akhirnya anda tidak mampu mengendalikannya lagi, maka dirimu yang
akan dikendalikannya, melihat ketenaran tinggi dan keuntungan tebal yang
menggiurkan, hatimu pun goyah.
Hari ini
keuntungan receh anda takkan sudi meliriknya, hatimu teguh tak tergoyahkan,
tetapi bagaimana kalau ada orang yang memberimu persembahan seratus miliar,
satu triliun, apa tidak ngiler, apakah hatimu takkan goyah?
Begitu
hatimu goyah maka celakalah, menghancurkan diri sendiri; hari ini tidak usah
banyak, uang puluhan juta saja sudah bisa membuat hatimu goyah!
Lantas
bagaimana caranya mencabut ketenaran dan keuntungan dari dalam hati, orang
begini dinamakan Kesatria, apa makna dari Kesatria? Dia mampu melakukan apa
yang tidak sanggup dilakukan orang lain.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 17 Mei 2011
我們學《無量壽經》,依照《無量壽經》,一門深入,長時薰修,誰的弟子?阿彌陀的弟子,不是假的。你能把這個經裡面的道理參透了,破參就是參透,得到的是什麼?解悟。解悟很好,解了之後就真幹,真幹就有證悟出現。不真幹不行。這個真幹決定是有智慧,有大福德、大智慧,他才能堅持,才能做到,如果沒有真正看破、放下做不到。還有名利心,這個東西很危險,到將來什麼?名利心不斷在膨脹,膨脹到最後你就不能控制了,你就被它控制,中國古人所謂的是高名厚利,你就動搖了。今天是小的錢你不貪,你無所謂,如果今天有個人供養你一千億,供養你一萬億,你動不動心?你動心,完了,你就毀掉了;今天有人去請你做部長,請你去做省長,動不動心?你動心,完了。現在人真的不要多,幾千萬就動心了,這怎麼行!如何真的能把名聞利養從內心裡面拔掉,這個人叫英雄豪傑。英雄什麼意思?別人做不到的他能做到。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第四一七集) 2011/5/17 香港佛陀教育協會 檔名:02-039-0417