Sunday, July 26, 2020

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 17 Mei 2011 (Bgn 4)


Selama 8 tahun periode melawan invasi Jepang, sungguh merupakan kesengsaraan yang tak terungkapkan dengan kata-kata, tiap hari yang dipikirkan hanyalah mengungsi, kami berlari di depan, sementara tentara Jepang mengejar dari belakang.

Saat berada dalam jarak yang dekat, suara tembakan pun dapat terdengar dengan jelas. Maka itu orang tua dalam mendidik anak-anaknya adalah menekankan pada keterampilan hidup sehari-hari, bagaimana cara untuk hidup mandiri.

Setiap saat harus siap mental menghadapi perpisahan dengan keluarga, pada waktu begini anak-anak mesti sanggup hidup mandiri. Maka itu sejak usia 10 tahun kami telah belajar menanak nasi, mencuci pakaian, belajar menjaga diri sendiri.

Meskipun tidak punya keluarga lagi, namun anak-anak masih dapat bertahan hidup, inilah yang diajari orang tua kepada anak-anaknya. Maka itu orang yang sebaya dengan kami, kerjaan apapun bisa dilakukan, oleh karena sejak kecil sudah diajari.

Terhadap ajaran insan suci dan bijak malah terabaikan, pada generasi kami, yang pernah belajar Klasik jumlahnya sangat sedikit, di kemudian hari di sela-sela pekerjaan ada waktu senggang, kami akan membacanya sedikit demi sedikit.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 17 Mei 2011


抗戰這個八年真的是苦不堪言,每天所想的都是逃難,我們在前面跑,日本人在後面追。距離近的時候,機槍的聲音都聽得到。所以,家裡面的老人對小孩的教育,就偏重在生活教育。隨時都可以因為戰爭家破人亡,這個時候小孩你要能夠生存得下去。所以,我們從十歲就開始學什麼?學煮飯,學洗衣服,學自己照顧自己。沒有了家庭,自己還能活得下去,著重在這種教育。所以我們這一代的人,這個年齡的人,什麼都會做,從小學的,你不學不行。對古書就丟掉了,就說明我們這一代對古籍讀得很少,都是以後在工作多餘的時間去自己讀一點。

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四一七集)  2011/5/17  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0417



 
 
 
Terhadap ajaran insan suci dan bijak malah terabaikan, pada generasi kami, yang pernah belajar Klasik jumlahnya sangat sedikit, di kemudian hari di sela-sela pekerjaan ada waktu senggang, kami akan membacanya sedikit demi sedikit.

Masyarakat sekarang tidak sudi mempelajarinya lagi, yang lebih mengerikan sekarang tidak diajarkan lagi, Ayahbunda tidak mendidik anak-anak lagi.

Lantas siapa yang mengajari anak-anak zaman now? Televisi dan internet. Lihatlah berapa banyak anak-anak menjadikan warnet sebagai rumah keduanya, orang dewasa menjadikan televisi sebagai sahabatnya!

Setiap orang minimal juga akan menghabiskan 4 jam di depan pesawat televisi, dia sedang menerima didikan dari televisi. Apa yang diajarkan televisi dan internet? Kekerasan dan asusila. Membunuh, mencuri, berzina, berbohong, bagaimana masyarakat tidak jadi kacau?

Orang-orang melakukan karma buruk begini merasa ini adalah normal, oleh karena tayangan film yang ditontonnya memang sedemikian rupa. Di internet juga diajari hal yang serupa, jadi dikiranya ini sudah lumrah.

Nilai sosial (nilai-nilai yang ada dalam masyarakat tentang baik dan buruknya suatu perilaku) itu telah berubah. Meskipun tiap hari mendengar ceramah tetapi masih juga tidak tercerahkan, alasannya adalah orang sekarang tidak berbakti pada Ayahbunda, tidak dapat dibandingkan dengan praktisi zaman dulu.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 17 Mei 2011


我們這一代的人,這個年齡的人,什麼都會做,從小學的,你不學不行。對古書就丟掉了,就說明我們這一代對古籍讀得很少,都是以後在工作多餘的時間去自己讀一點。

現前的社會,他不念了,尤其可怕的,現在不教了,國家不教,父母也不教。現在什麼人教?現在電視在教、網路在教。你看多少年輕的孩子迷在網吧裡頭,大人迷在電視裡,誰不看電視!每個人每一天至少都是二、三個小時,三、四個小時,在電視機前面,他在接受教育。電視、網吧裡教什麼?教暴力、教色情、教殺盜淫妄,這個社會怎麼會不亂?人認為造作這些是正常的,為什麼?電視教的、網路教的,是正常的,應該這麼做法才對。價值觀變了,完全改變了。所以學佛,天天聽經,不會開悟。不會開悟的原因,現在人不孝父母,跟古時候不能比。

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四一七集)  2011/5/17  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0417


 

 

Ayahbunda dan guru harus bekerjasama mendidik anak-anak, barulah dapat menghasilkan manusia berguna yang seutuhnya. Sekarang Ayahbunda tidak mendidik lagi, guru juga tidak mendidik lagi, bagaimana anak-anak bisa mengetahuinya? Kalau tanpa diajari otomatis dia sudah bisa, itu bukan manusia biasa lagi, tetapi adalah jelmaan Suciwan.

Makanya kesulitan yang kita hadapi hari ini, tidak gampang diselesaikan. Dalam kondisi yang menyulitkan ini, kami sangat jelas dan mengerti, menyelamatkan diri sendiri adalah lebih penting dari hal apapun.

Kalau tidak bisa menyelamatkan orang lain, maka selamatkan diri sendiri dulu, diri sendiri terlebih dulu terlahir ke Alam Sukhavati menjadi Buddha. Menanti kapan jodoh dengan para makhluk di planet ini masak, maka kembali lagi guna menyelamatkan mereka, tidak ada istilah terlambat.

Buddha dan Bodhisattva menyelamatkan para makhluk adalah setiap masa kelahiran demi kelahiran, setiap masa kehidupan demi kehidupan, takkan bersikap terburu-buru, seperti kata pepatah “Ingin cepat-cepat berhasil malah tidak dapat mencapainya”.

Sekarang yang penting adalah memberi teladan dengan pengamalan nyata, jika ada satu orang yang setelah melihatnya jadi tercerahkan, maka satu orang ini telah terselamatkan. Jika ada dua orang yang setelah melihatnya jadi tercerahkan, maka dua orang ini telah terselamatkan.

Kalau cuma mengumbar teori dan berharap banyak orang yang bisa terselamatkan, ini cuma angan-angan belaka. Maka itu harus tahu caranya.
 
Kutipan Ceramah Master Chin Kung 17 Mei 2011


父母跟老師雙方合作,才把一個人教好。現在父母也不教,老師也不教,他怎麼會知道?他要會知道,他是聖人再來的,他不是凡人。所以我們今天遭遇到這個困難,這個困難真不好解決。在今天這個困境之下,我們很清楚、很明白,自度比什麼都重要。幫不了別人的話要幫助自己,要成就自己,自己先到西方極樂世界作佛。什麼時候這個地球上的緣成熟了再來,倒駕慈航不遲。佛菩薩度眾生生生世世,不會操之過急,欲速則不達。現在難得我們自己做個好樣子給別人看,一個人看懂了,一個人得度,兩個人看懂了,兩個人得度,說要度多少人、影響多少人,做不到,那不是真的。所以,都必須要曉得。

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四一七集)  2011/5/17  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0417