Tempo dulu Master Zhangjia memberitahukan padaku, Buddha Dharma menekankan pada spiritual dan bukan pada ritual. Kalimat ini sangat penting bagi diriku, andaikata saya tidak memahami kebenaran ini, saya masih terikat oleh berbagai tata cara, memandang berat pada berbagai tata cara, di era sekarang ini beragam tata cara ini sudah sulit dijalankan. Mengapa demikian? Oleh karena Ajaran Buddha tulen (yang serupa dengan ketika Buddha Sakyamuni masih hidup di dunia), masa kini sudah berubah kadar kemurnian-nya.
Sekarang Ajaran Buddha terletak di mana? Di dalam buku sutra. Profesor Fang Dong-mei memberitahukan padaku, apabila anda benar-benar ingin belajar Ajaran Buddha, anda harus belajar dari sutra.
Aliran Tantra sangat menjunjung tata cara, tetapi jika terbelenggu olehnya, malah melupakan makna dari tata cara tersebut, sama saja dengan nihil. Jika memahami makna-nya, barulah segala tata cara itu jadi efektif, sebaliknya jika tidak tahu makna-nya, maka sia-sia saja menggunakan segala tata cara tersebut.
Seperti yang kita bahas sekarang ini kalimat yang tercantum di dalam Sutra Usia Tanpa Batas Bab 31 : “Kebijaksanaan Mereka ibarat vajra, dapat memutuskan noda pikiran, pandangan sesat dan kemelekatan para makhluk .”
Vajra atau Gada Vajra ini, merupakan simbol dalam aliran Tantra, juga merupakan salah satu alat kebaktian. Apa makna dari Gada Vajra? Yakni melambangkan kebijaksanaan vajra.
Andaikata kita tidak punya kebijaksanaan vajra, cuma memiliki alat ini, apakah mungkin bisa menaklukkan Mara? Mana mungkin, Mara bisa meremehkan dirimu, dia tidak melihat kebijaksanaan-mu, kamu ini cuma praktisi ecek-ecek, serupa dengan anak-anak yang bermain-main dengan mainan-nya, bukanlah praktisi sejati.
Jika anda memiliki kebijaksanaan vajra, maka gada vajra ini jadi berguna, benar-benar dapat menaklukkan Mara, begitu Mara melihatnya langsung merasa gentar dan melangkah mundur.
Jadi menekankan pada spiritual adalah hal yang sangat penting, dengan adanya spiritual barulah alat ini menunjukkan kegunaan-nya; sebaliknya bila menekankan pada ritual, maka alat ini takkan ada kegunaan-nya, kita harus memahaminya.
Kutipan Ceramah Master Chin Kung 4 Juli 2011
章嘉大師在早年告訴我，佛法重實質不重形式。這個開示對我非常非常重要，如果我不懂這個道理，我還走那些儀規，重視這些儀規、嚮往儀規，在現在這個時代走不通。為什麼？現在佛教沒有了，真正的佛教沒有了。現在佛教在哪裡？在經典裡面。方東美先生告訴我的，你想真正學佛，你從經典裡面去學習。今天我們講這一段，這一段裡面多半都是講密宗，密宗裡面的理論也非常寶貴。密宗非常重視儀規，但是如果是迷在儀規裡，不知道儀規表法的意思，那還是等於零。懂得意思，用這些儀規會起作用，不懂這個意思，用這些儀規就白用了。像我們現在講這一段，這都是從金剛杵來的。密宗裡面表法，在作法的時候，根本的法器之一就是金剛杵，決定不能離開的。金剛杵是什麼？代表金剛智慧。如果我們沒有金剛智慧，只用這個東西來表法，能不能降伏魔王外道？不能，魔王都瞧不起你，他沒有看到你的金剛杵，你是玩假的，像小朋友玩玩具，不是真的。你如果真有金剛智慧的話，這個東西它就管用，確實能降魔，魔一看到這個真害怕，他就退避三舍。所以實質重要，有實質，這個東西起作用；沒有實質，這個東西不起作用，我們必須要理解。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 （第四七七集） 2011/7/4 香港佛陀教育協會 檔名：02-039-0477
