Thursday, July 9, 2020

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 11 Mei 2011 (Bgn 4)


Kebijaksanaan membantu kita mengakhiri samsara, keluar dari Triloka (Kamaloka, Rupaloka, Arupaloka). Di dalam “Xindi Guanjing (Mulajata-hridayabhumi-dhyana-sutra)” tercantum, Dharma Ratna ibarat pedang kebijaksanaan.

Sekarang teknologi percetakan berkembang pesat, “Tripitaka” mudah dijumpai dan didapatkan. Terus terang saja, perkembangan Buddha Dharma justru merosot, apakah kita mampu menyelami isi Tripitaka? Tidak mungkin, tidak punya banyak waktu.

Maka itu harus memahami Maitri Karuna ajaran Buddha dan Bodhisattva, yang mengajarkan kita supaya memfokuskan diri para satu Pintu Dharma dan mendalaminya, melatihnya berkesinambungan selama jangka panjang.

Pada era hari ini, mesti menggunakan cara ini untuk mengajarkan Buddha Dharma. Asalkan sila ini ditaati dengan baik, maka kunci untuk menguasai teori sudah ada dalam genggaman, kemudian pergi mempelajari ajaran.

Jadi harus menggalakkan memfokuskan diri para satu Pintu Dharma dan mendalaminya, melatihnya berkesinambungan selama jangka panjang. Hendaknya membantu dirinya mencapai samadhi (pikiran terfokus) dan mengembangkan prajna (kebijaksanaan), dia akan berterima kasih padamu seumur hidup.

Cara pengajaran ini setelah efektif, satu sutra berhasil dikuasai maka kebijaksanaan-nya akan terbuka, menemukan kembali jiwa sejati, baik Dharma duniawi maupun Dharma non duniawi, tidak ada satupun hal yang tidak dikuasainya.

Bagaimana kalau dia belum menemukan kembali jiwa sejatinya? Minimal juga dia dapat menguasai sutra satu aliran. Umpamanya dia memfokuskan diri belajar satu sutra “Sutra Usia Tanpa Batas”, setelah berhasil menguasainya, maka terhadap “Amitabha Sutra” dan “Amitayurdhyana Sutra”, meskipun belum pernah dipelajari, namun dengan sendirinya dia juga bisa memahaminya.

Segala bacaan yang berkaitan dengan Aliran Sukhavati, meskipun belum pernah dipelajari, namun juga bisa dipahami dengan sendirinya, inilah yang disebut dengan menguasai sutra satu aliran. Setelah menguasai materi Aliran Sukhavati, maka materi aliran lainnya juga dapat dipahami dengan sendirinya.

Asalkan kita sendiri memiliki keyakinan dapat terlahir ke Alam Sukhavati, maka tidak wajib mempelajari teori-teori, kalau ingin belajar, nanti setibanya di Alam Sukhavati barulah belajar, di dunia ini saya hanya memanfaatkan waktuku buat melafal Amituofo.

Andaikata berjodoh, ada praktisi yang masih berusia muda, maka kami akan berupaya membimbingnya supaya kelak ada penerus, generasi penceramah Buddha Dharma takkan terputus, barulah Dharma Sejati akan lestari di dunia ini.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 11 Mei 2011

Triloka dan 31 Alam Kehidupan :



智慧是幫助我們了生死、出三界的。《心地觀經》裡講,法寶是智慧利劍。現在印刷術發達,《大藏經》很容易你就得到。實在說,在我們今天佛教是落難,這遇到大災難,我們能不能深入經藏?不可能,沒有那麼多的時間。所以一定要知道佛菩薩慈悲的教誨,教導我們一門深入、長時薰修。在今天這個時代,一代、二代要用這個方法救佛教,就是一門深入。戒律的根紮好,文字這把鑰匙拿到,然後再學習教學。要提倡一門深入,長時薰修。要幫助他得定,開智慧,他會終身感激你。你這種指導收時效了,一部經通他開智慧就通了,不是大徹大悟,大徹大悟他見性,他成佛了,他世出世間法全通了,沒到那個境界,我們講大悟,這是決定可能的。大悟是什麼境界?能通一宗,就是與我所學的這類東西會貫通,不學就通了。你說我學《無量壽經》,《阿彌陀經》、《觀無量經》沒學過,你一看自然就通了,也就是跟淨土宗有關的一看就通。這是當年李老師教給我的,上根利智開智慧、通教理,那就全通了。不是上上根人,上中人不得已而求其次,你要通教義。教義就是什麼?一宗,我們淨土宗的東西可以通。淨土宗的東西通了,其他宗派也能觸類旁通。我們自己真的得度了,也就是真正有往生的把握,其他東西通與不通沒關係,我想學,到極樂世界再學,我不在這個地方耽誤我的工夫,浪費我的時間。有緣分,有年輕人跟我們學,盡量培植他,盡量幫助他,後繼有人,佛法就不會斷滅,正法才能久住。

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四0七集)  2011/5/11  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0407




 

Bagaimana caranya supaya kita bisa memperoleh pemberkatan dari kekuatan Buddha? Pemberkatan kekuatan Buddha adalah setara dan universal, persoalannya berapa persen yang dapat kita terima.

Hal ini serupa dengan yang disampaikan Master Yin Guang sebagai “Dengan membangkitkan satu bagian ketulusan dan rasa hormat memperoleh satu bagian manfaat; dengan membangkitkan sepuluh bagian ketulusan dan rasa hormat memperoleh sepuluh bagian manfaat”.

Hidup dalam era sekarang ini, yang paling sulit adalah membangkitkan ketulusan dan rasa hormat. Kalau memang tidak sanggup membangkitkan-nya maka perbanyaklah membaca Ajaran Mahayana.

Mengapa kita tidak sanggup membangkitkan-nya? Oleh karena kurangnya pengenalan terhadap Mahayana, terhadap Buddha dan Bodhisattva, tidak sanggup membangkitkan ketulusan dan rasa hormat.

Setelah belajar Ajaran Mahayana untuk satu kurun waktu yang lama, barulah anda menyadari betapa mulianya Buddha dan Bodhisattva, betapa Maitri Karuna-nya Buddha dan Bodhisattva, kebijaksanaan yang tak terhingga dari Buddha dan Bodhisattva, kemampuan gaib yang tiada taranya, benar-benar telah mengerahkan segenap daya upaya guna membantu semua makhluk, sementara itu para makhluk justru tidak mengetahuinya, tidak patuh. Hal ini juga tidak bisa menyalahkan para makhluk, oleh karena sejak kecil kita tidak memiliki kebiasaan menghormati Leluhur dan menghormati guru.

Saya sangat beruntung dibesarkan di dusun petani, ketika masih kecil, Ayahbunda ada mengajariku, sebaliknya penduduk kota sudah tidak mengajari hal ini kepada anak-anaknya.

Dusun kami (Lujiang) ikut menikmati kesuksesan Sekolah Tongcheng, (yakni sekolah yang didirikan pada masa Dinasti Qing yang mendalami filosofi Konfusius), tiga kabupaten yakni Kabupaten Lujiang, Shucheng, Tongcheng, merupakan tanah kelahiran Sekolah Tongcheng, maka itu budaya bahasa berkembang pesat, anak-anak di dusun ikut mengecap pendidikan.

Menggunakan kuil leluhur sebagai sekolah, oleh karena pada hari biasa kuil leluhur tidak ada aktivitas apa-apa, hanya dimanfaatkan buat upacara sembahyang pada musim semi dan musim gugur, setahun cuma dua kali sembahyang leluhur, jadi pada hari biasa, anak-anak boleh bersekolah di sini.

Di sekolah, guru mengajarkan kami berbakti pada Ayahbunda, menyampaikan cerita-cerita ajaran bakti kepada kami, pulang ke rumah, Ayahbunda mengajarkan kami supaya menghormati guru.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 11 Mei 2011


我們要怎樣才能得到佛力加持?佛力加持是平等的、是普遍的,也就是說,我們能夠接受多少。那就是印光大師的話,我常念給大家聽的,一分誠敬你就接受一分,你得到阿彌陀佛加持的一分利益,你十分誠敬你就得到十分,你百分誠敬你就得到百分,千分誠敬就得到千分,萬分誠敬你就得到萬分。這就是從一地到八地,不一樣!現在在我們現前這個階段,誠敬心最難,真發不出來。發不出來有一個辦法,多讀大乘。為什麼發不出來?我們對大乘認識得太少,對佛菩薩的恭敬心生不起來。大乘念久了,你才曉得佛菩薩太偉大,佛菩薩太慈悲,佛菩薩無量的智慧、無比的神通,真正是熱愛一切眾生,全心全力幫助一切眾生、成就一切眾生,眾生可憐無知,不聽話。這也不能怪大家,為什麼?我們從小沒有養成尊敬祖先、尊敬老師的習慣,沒養成。

我很幸運,生長在農村,小時候父母還教,城裡面的人不教了,都疏忽了。鄉下,我們那個鄉下是沾桐城派的光,廬江、舒城、桐城,這個地盤是明清桐城派的發源地,所以文風很盛,農村裡面的小孩都念書。都用祠堂做學校,因為祠堂都空著,只有春秋祭祀,一年就是兩次祭祖,平常都是空著,沒用,用這個地方辦學。私塾的老師、父母還都認真教導,老師教我們孝順父母,講孝親這些故事給我們聽,父母教我們尊師重道。

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第四0七集)  2011/5/11  香港佛陀教育協會  檔名:02-039-0407