Kita tahu
bahwa Abhiseka (pemercikkan air suci atau pemberkatan air suci) adalah
perumpamaan untuk “Sutra Usia Tanpa Batas”. Kita membaca “Sutra Usia Tanpa
Batas” dengan hati yang tulus dan perasaan hormat, dari awal sampai akhir
sebanyak satu buku, hal ini berarti Buddha Amitabha dan semua Buddha Tathagata
di sepuluh penjuru dengan air kebijaksanaan memberi pemberkatan sebanyak satu
kali.
Jika
dalam sehari anda membaca “Sutra Usia Tanpa Batas” satu kali berarti telah
menerima Abhiseka sebanyak satu kali. Sehari dua kali yakni pagi dan sore
membaca Sutra berarti dalam sehari dua kali anda menerima Abhiseka dari para
Buddha Tathagata.
Begini
barulah disebut sebagai pemberkatan yang sesungguhnya, bukan cuma formalitas
belaka, kita tidak boleh tidak memahaminya. Kita bukan menerima pemberkatan
dari guru atau praktisi senior, tetapi pemberkatan yang kita terima adalah
langsung dari Buddha Amitabha dan para Buddha Tathagata yang tersebar di
sepuluh penjuru.
Hendaknya
menghargai jalinan jodoh ini, jangan sampai terlewatkan. Apabila kondisi
kesehatan kita tidak memadai, atau telah berusia lanjut, merasa “Sutra Usia
Tanpa Batas” terlampau panjang, tidak dapat membaca keseluruhannya, maka boleh
menggunakan cara yang tercantum di dalam Kebaktian Pagi dan Kebaktian Sore
Aliran Sukhavati.
Pagi hari
anda membaca “Sutra Usia Tanpa Batas” Bab 6 Mengikrarkan Tekad Agung, sore hari anda membaca Bab
32-Bab 37, dengan demikian setiap pagi dan sore hari, anda menerima Abhiseka
dari Buddha Amitabha dan semua Buddha.
Juga
boleh membaca “Amitabha Sutra”, pagi hari membaca satu kali, sore hari membaca
satu kali, maka pagi dan sore memperoleh Abhiseka dari Tathagata. Anda sendiri
tidak menyadarinya, saat menjelang ajal ketika Buddha Amitabha datang
menjemputmu, anda masih juga tidak mengetahui dari mana pahala sebesar ini
berasal.
Tiap hari
menerima Abhiseka dari semua Buddha, para Buddha mengetahuinya, namun anda
sendiri tidak menyadarinya. Hendaknya menghargai jalinan jodoh ini, jangan
sampai terlewatkan sia-sia.
Membaca
Sutra, melafal Amituofo, bernamaskara pada Buddha merupakan aktivitas kebaktian
kita setiap harinya, mesti melakukannya secara rutin, jangan sampai terputus.
Kutipan Ceramah Master Chin Kung
12 April 2011
Video
Kebaktian Pagi dan Sore Aliran Sukhavati :
我們曉得甘露頂法就是比喻這部《無量壽經》。《無量壽經》我們用真誠心、恭敬心,從頭到尾念一遍,那就是阿彌陀佛、十方一切諸佛如來以智水灌頂一次。你一天念一遍就接受一次灌頂,早晚各念一遍,你早晚都接受諸佛如來的灌頂。這是真灌頂,這不是形式,這是實質,我們不能不知道。我們不是接受上師灌頂、活佛灌頂,我們是接受阿彌陀佛、十方如來灌頂。一定要珍惜這個因緣,別錯過了。如果是自己的體力衰,或者年歲大了,《無量壽經》太長,不能完全讀誦,那就用我們淨宗朝暮課誦的辦法,你早晨就念第六品,「四十八願」;晚課念三十二到三十七品,也是彌陀、諸佛給你灌頂。也可以用小本《阿彌陀經》來代替,早晨念一遍,晚上念一遍,都是如來替你灌頂。你自己不知道,臨命終時佛來接引你往生,你自己都不知道你那個福報從哪來的。每天接受諸佛灌頂,佛知道,你不知道,你今天明白你就知道了。一定要珍惜,一定不能空過。誦經、念佛、禮佛是我們的日常功課,一定要每天堅持,不能間斷。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第三七二集) 2011/4/12 澳洲淨宗學院 檔名:02-039-0372
Siswa
Buddha tak perduli adalah anggota Sangha maupun umat berkeluarga, hendaknya
senantiasa memikirkan satu hal ini, yakni menyebarluaskan Buddha Dharma dan
mempertahankan keberlangsungan Dharma sejati. Siapa yang harus diandalkan?
Mengandalkan diri sendiri.
Pastinya
tidak boleh melimpahkan tugas ini kepada orang lain, jika melimpahkan tugas ini
kepada orang lain, anda pasti akan kecewa. Terus terang saja, oleh karena diri
sendiri terlampau banyak basa-basi, sehingga tidak berani memikul tanggung
jawab ini, lalu menyerahkannya kepada orang lain, sehingga Buddha Dharma lenyap
dari peredaran di dunia ini.
Setiap
insan merasa begitu rendah hati, saya tidak mampu melakukannya, “Duh....saya
kan tidak punya kebijaksanaan toh, tidak punya etika moral lho, manalah saya
berani memikul tanggung jawab sebesar ini?”
Semua
orang saling mengalah, sampai akhirnya Buddha Dharma hilang dari peredaran.
Mengapa kita harus langsung memikul tanggung jawab ini, tidak boleh
melimpahkannya pada orang lain?
Buddha
Sakyamuni membabarkannya di dalam Sutra bahwa “Semua makhluk sesungguhnya
adalah Buddha”; dengan perkataan lain, anda sesungguhnya adalah Buddha, lantas
kenapa pula anda tidak berani memikul tugas ini?
Anda
sesungguhnya adalah Buddha, hanya saja sekarang lagi tersesat, timbul kegelapan
batin (Avidya) dan kekotoran batin (Klesa), jadi bukan berarti benih KeBuddhaan
anda telah hilang.
Buddha
dan Bodhisattva melihat dengan jelas, anda sesungguhnya adalah Buddha. Maka itu
para Buddha dan Bodhisattva berharap agar setiap dari kita dapat memikul
tanggung jawab menyebarluaskan Buddha Dharma.
Setelah memikulnya maka harus belajar dan
melatih diri dengan serius, tiap hari belajar ajaran Sutra dengan kesungguhan
hati.
Kutipan Ceramah Master Chin Kung
12 April 2011
「《大日經疏》曰:今如來法王亦復如是。」菩薩,等覺菩薩受妙覺的果位,妙覺就是究竟果佛,也有這種禮節,如來法王亦復如是。「為令佛種不斷故,以甘露法水而灌佛子之頂,令佛種永不斷故」。佛門弟子無論是出家、是在家,一定要常常想著一樁事情,那就是續佛慧命,正法久住。靠誰?靠自己。絕不能把這個事情推給別人,推給別人你會失望。實在講,就是因為這些事情自己客氣,不敢承當,都推給別人,讓佛法在這個世間滅了。個個都謙虛,我不行,我沒有智慧、沒有德行,我怎麼敢當這種大責任?人人都推,最後佛法滅了。為什麼要直下承當,不能推給別人?佛在大經上講多少次,「一切眾生本來是佛」;換句話說,你本來是佛,你為什麼不敢承當?你本來成佛,只是你現在一時迷惑,起了無明煩惱,迷失了自性,並不是真正失掉。佛菩薩看得清楚,你道道地地是一尊佛。所以諸佛菩薩是希望我們個個人都能直下承當。承當過之後就得認真修學,每天認真的學習經教。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第三七二集) 2011/4/12 澳洲淨宗學院 檔名:02-039-0372